Minggu, 02 November 2008

Kami Lulusan SD Bani Taqwa 2007/2008

Puisi Untuk Guruku
Ditumbuhkan dari ketulusan dan jiwa luhur yang senantiasa
kaukantungi:
di sini benak masih menggelitik.
Masih kuingat, menu - menu pelajaran yang kauhidangkan pada
kami disertai bumbu - bumbu cerita tentang keindahan dan
kesopanan, kini tlah habis tersantap
Hafal - hafalan dan rumus -- rumus serta nasihat laksana
peluru - peluru yang kaumasukkan pada senjataku
'tuk jelang masa depan 'gar dapatkan kemenangan tiada tara
Setengah tahun sudah tereguk manisnya kesucian jiwamu
Kaurajang satu - satu dari kami dengan keputihan hati
Kaugelarkan lipatan - lipatan harap sebagai bekal
dalam menyongsong zaman
Tiga tahun sudah tereguk manisnya kekudusan jiwamu
Kini, hanyalah potongan puisi yang dapat kami hadiahkan
Namun, walaupun hanya potongan puisi,
biarlah ini dapat menjadi kenangan bahwa di antara kita
pernah terjalin sebentuk kasih
Dan perpisahan ini takkan pernah memadamkannya
Perpisahan ini adalah arena uji coba 'tuk artikan
dan lukiskan rupa jiwa luhurmu,
ketulusanmu dan juga pengabdianmu

Tidak ada komentar: